Menyisir rambut terlihat seperti kegiatan yang sepele dan tak perlu mendapatkan perhatian khusus. Namun faktanya, menyisir rambut secara sembarangan ternyata bisa menyebabkan rambut kusut, patah, hingga timbulkan kerontokan rambut. Lebih jauh lagi, perbedaan jenis rambut juga mempengaruhi pemilihan jenis sisir yang tepat.
Ada sisir sikat, sisir bergigi jarang, sisir bulat; ternyata beda jenis sisir beda juga fungsinya. Tekstur dan jarak antar helai rambut ikal tentu berbeda dengan rambut lurus sehingga tentu tidak bisa menggunakan sisir yang sama. Jadi, jangan sampai salah, pastikan kamu melakukan cara menyisir rambut yang benar menggunakan sisir yang tepat untuk jenis rambutmu.
1. Blow/round brush untuk rambut lepek
Rambut lepek cukup merepotkan jika tidak disisir dengan tepat. Rambut akan kembali terlihat lepek beberapa saat kemudian setelah ditata. Untuk itu, sisir blow atau round brush bisa digunakan untuk membuat rambut terlihat lebih bervolume. Sisir jenis ini digunakan saat mem-blow rambut karena bentuk sikatnya bisa mengangkat akar rambut sehingga rambut tidak terlihat lepek.
2. Paddle brush untuk rambut kusut
Buat kamu yang memiliki rambut mudah kusut, cocok menggunakan paddle brush dan sisir sikat/natural bristle brush. Tipe rambut tersebut biasanya mudah kusut dan patah, jadi membutuhkan sisir berbentuk seperti sikat untuk meluruskan kekusutan. Gigi-gigi yang halus seperti sikat memungkinkan untuk mengurai kekusutan tanpa mematahkan rambut.
Bentuknya yang lebar sangat membantu untuk mencakup wilayah rambut panjang yang luas. Selain itu, bisa juga ikut mengangkat kotoran dari kulit kepala. Bentuk lebar sisir ini juga bermanfaat saat mengeringkan rambut. Rambut relatif cepat kering karena akan merenggang dan memaksimalkan bagian yang terkena angin.
3. Round cushion brush untuk rambut tebal
Memiliki rambut panjang dan tebal pasti tahu sulitnya mengatur rambut. Nah, untuk itu, kamu bisa menggunakan sisir bulat atau round cushion brush. Bentuknya yang bulat dengan letak gigi yang berada di pinggir memudahkan kamu untuk menjangkau seluruh bagian rambut yang tebal.
Bentuk sisir ini juga memungkinkan kamu untuk menyisir rambut tebalmu ke arah dalam atau luar. Dengan begitu, kamu bisa mengatur rambutmu sesuai dengan gaya rambut yang kamu mau. Sisir ini juga cocok untuk kamu yang berambut tidak terlalu tebal, tapi ingin rambut terlihat bervolume lebih, lho!
4. Sisir bergigi jarang untuk rambut basah
Sisir bergigi jarang atau wide tooth comb biasanya digunakan untuk rambut normal. Letak gigi yang jarang memastikan rambutmu tidak kusut saat disisir. Kamu juga bisa lega karena sisir tidak mudah tersangkut di rambut ketika menyisir.
Rambut keriting juga bisa memakai sisir bergigi jarang. Khususnya sisir bergigi jarang yang berbentuk seperti garpu. Orang yang berambut keriting atau ikal biasanya berambut tebal, nah sisir seperti ini mudah menyeruak ke seluruh bagian rambut di kepala. Dikarenakan bergigi jarang, tidak akan membuat rambut kusut dan tersangkut.
Kegunaan lain sisir bergigi jarang adalah saat kamu selesai keramas. Setelah menggunakan handuk untuk membuat rambut setengah basah, kamu bisa menyisir dengan sisir bergigi jarang. Sebaiknya, jangan menyisir saat rambut masih benar-benar basah.